Pemilihan jenis pendidikan tersebut merupakan keputusan yang ia ambil setelah perkenalannya dengan Slamet Abdul Syukur di Prancis pada waktu ia berusia 11 tahun. Adalah Slamet Abdul Syukur yang menanamkan kepadanya apa yang disebut sikap kesenimanan. juga di Prancis, tiba-tiba ia sadar memiliki bakat untuk menabuh drum. Suatu keahlian yang bisa ia lakukan secara alamiah. Akibatnya, iapun yakin bahwa hidupnya tidak bisa terlepas dari stick drum. Seperti halnya Donny Suhendra, Gilang Ramadhan juga memiliki pengalaman segudang dalam hal bermain secara kelompok. Pada tahun 1983, ia bergabung dengan LACC Big Band yang beraliran mainstream jazz. Dua tahun kemudian, bersama-sama dengan Indra Lesmana, Gilang bergabung dengan Nebula yang beraliran fusion, dan juga bersama GTF yang beraliran pop/fusion dan Exit yang juga beraliran pop/fusion. Gilang sempat bergabung dengan kelompok Karimata, yang juga masih beraliran pop/fusion. Disamping menjadi penabuh drum di Krakatau, Gilang juga tergabung dalam kelompok Andromeda (1987), bersama Alm. Jack Lesmana, Bubi Chen, Indra Lesmana dan Benny Likumahua yang bermain mainstream jazz, Kemudian Indra Lesaman trio yang beraliran progressive jazz, Indra Lesmana's Group yang merintis album new age. Bersama Indra Lesmana itulah Gilang ikut tampil dalam Singapore Jazz Festival (1987) dan Jakarta International Jazz Festival (Jak-Jazz) dari tahun 1988-1996. Dan terakhir bersama Indra Lesmana, Donny Suhedra dan Mathes membentuk sebuah group band beraliran pop rock dengan bendera Adegan, disamping berbagai penampilannya dalam pagelaran-pagelaran musik termuka Indonesia selama periode 1984-1988. Misalnya saja Gilang pernah bermain musik bersama Ikang Fauzi, Chandra Darusman, Sheila Madjid, Vina Panduwinata dan masih banyak lagi musisi tenar lainnya. Dalam perjalanan karirnya, Gilang turut memiliki andil dalam pendirian kelompok musik Java Jazz, serta menjadi salah satu personilnya bersama Indra Lesmana, Mates, Donny Suhendra dan M-bong Rahardjo, sampai dengan pertengahan tahun 1993. Yang terbaru dari kegiatannya saat ini diluar kelompok musi Adegan adalah mempergelarkan musik perkusi dengan lagu-lagu berbau musik Indonesia yang merupakan hasil karyanya sendiri, yang digelar bersama 4 musisi perkusi lainnya.
Sampai saat ini Gilang Ramadhan adalah Artist Endorser dari Pearl Drum & Zildjian Cymbal
Tidak ada komentar:
Posting Komentar